Tipikal trader

Day trader, mempunyai pola trading dalam rentang waktu yang sangat pendek. Grafik yang digunakan biasa digunakan biasanya 15 menit  – 1 jam. Keputusan transaksi biasanya sangat cepat dan posisi transaksi tidak terbuka overnight, berakhir hari itu juga.

Kedua, swing trader, biasanya trading menggunakan grafik 1 jam – harian, menahan posisi bisa sampai beberapa jam, atau beberapa hari. Untuk position trading baiknya tidak mengambil keputusan trading dalam dengan menggunakan grafik 15 menit.

Sedangkan, position trader,cenderung menahan posisi sampai beberapa minggu sampai bulanan, trader tipikal ini biasa juga dibilang, semakin panjang rentang waktu trader menahan posisi di pasar, semakin besar grafik harga yang digunakan untuk mengidentifikasi pergerakan harga di pasar.

Saya sendiri bertipe swing trader,tapi tetap following trend, biasanya mengidentifkasi timeframe yang lebih besar,sebelum mengambil keputusan pada timeframe yang lebih pendek. Untuk saya bertransaksi dengan tipe day trader, memang lebih aman kelihatannya, karena posisi tidak di tinggal terbuka pada saat overnight, tetapi pengambilan keputusan yang sangat cepat, dalam rentang waktu beberapa menit, dan pola pergerakan harga yang lebih volatile, menguras tenaga dan mempengaruhi emosi. Secara psikologis memberikan dampak yang mengganggu konsentrasi pada saat trading.

Kalau Anda? apapun itu tipikal Anda dalam trading, sebaiknya selalu melihat melihat kepada grafik pergerakan harga dalam rentang waktu yang lebih panjang untuk menemukan tren pasar, level support dan resistant-nya sebelum mengambil keputusan transaksi.

Trading itu seperti profesi yang lain, memerlukan pembelajaran, fokus, dan latihan yang terus menerus, tidak ada jalan pintas keberhasilan. Dan satu lagi trading merupakan sebuah bentuk bisnis yang menarik, tanpa tenaga kerja, tanpa kantor khusus, tak berkompetisi meraih pelanggan, dan segala macam kebutuhan konvensional bisnis. Hanya Anda dan Pasar..:) jadi, semoga berhasil untuk kita.